kedungboto.desa.id Dusun Jingkol memiliki tradisi unik yang telah diwariskan dari generasi ke generasi, yaitu tradisi Sadranan. Kegiatan ini dilaksanakan setiap tahun pada bulan Ruwah dan bertujuan sebagai ungkapan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas karunia dan nikmat yang telah diberikan.
*SEJARAH TRADISI SADRANAN*
Tradisi Sadranan di Dusun Jingkol memiliki akar yang kuat dalam budaya dan agama lokal. Kegiatan ini tidak hanya sebagai ritual keagamaan, tetapi juga sebagai sarana untuk mempererat tali persaudaraan dan kebersamaan antarwarga.
*RANGKAIAN ACARA*
- *Membersihkan Makam*: Warga membersihkan makam leluhur sebagai tanda hormat dan penghormatan.
- *Doa Bersama*: Acara dilanjutkan dengan doa bersama yang dipimpin oleh sesepuh atau tokoh adat setempat.
- *Selamatan*: Warga melakukan selamatan dengan membagikan makanan dan minuman kepada warga lainnya.
*MAKNA TRADISI SADRANAN*
- *Ungkapan Syukur*: Tradisi Sadranan sebagai ungkapan syukur atas karunia dan nikmat Tuhan.
- *Kebersamaan*: Kegiatan ini juga sebagai sarana untuk mempererat tali persaudaraan dan kebersamaan antarwarga.
Dengan dilaksanakannya tradisi Sadranan, masyarakat Dusun Jingkol dapat mempererat hubungan sosial dan meningkatkan kesadaran akan pentingnya menjaga kebersamaan dan harmoni dengan alam.
Dipost : 17 Oktober 2025 | Dilihat : 5
Share :
27° C
27° C
